Jenis rancangan : Kemasan
Jenis Produk : Pangan
Nama Produk : Jamu Ngeres Linu
Nama pemilik produk : PT. Nyonya Meneer
Nama Produsen : PT. Nyonya Meneer
Alamat produk : Jl. Raden Patah 191-199
Telepon : (024) – 6582529
E.mail : nymeneer@nyonyameneer.com
Situs : www.nyonyameneer.com
Tahun pertama kali produksi secara resmi : 1952
Nomor daftar legal : 104165
Lembaga berwenang :
Nomor hak paten : 771215181
Nomor kode produksi : 1D30970
Lebar/Panjang/Tebal Kemasan : 6,5 cm / 10 cm / 2 mm
Berat bersih : 7gram/bk
Warna : Putih, oranye, coklat, hitam dan biru
Jenis huruf : Sans serif
Teknik Produksi : Cetak Offset
Material : Kertas Art Paper
Budaya : Jawa, Terlihat dari jenis ornamen dan potret diri Nyonya Meneer.
Ekspresionistik : Desain kemasan ini dibuat sangat sederhana dan
terlihat kuno karena desain kemasan ini tidak diperbaharui dengan
sengaja untuk mengenang keaslian kemasan produk. Sehingga produk ini
memiliki ciri khas yang sangat kental dan terasa budaya tradisionalnya
yang dapat dilihat dari ornamen dan potret diri Nyonya Meneer yang
menggunakan kebaya dengan rambut disanggul.
Instrumentalistiknya : Hampir di setiap kemasan produk Nyonya Meneer selalu
Terdapat potret diri sang Nyonya hal ini dikarenakan sejarah asal mula
diciptakannya jamu oleh Nyonya yang menggunakan potret dirinya dan hal ini
terus berlanjut hingga sekarang.
Sejarah Jamu Nyonya Meneer
Keterbatasan dan keprihatinan masa pendudukan Belanda di awal 1900-an tidak menjadikannya putus asa di saat sang suami jatuh sakit. Berbekal sedikit pengetahuan, Nyonya Meneer meracik aneka tumbuhan dan rempah untuk diminum suaminya. Ternyata ramuan itu mujarab, padahal berbagai pengobatan tidak mampu memulihkan kondisi sang suami tercinta.
Para kerabat dekat di Semarang segera mencium 'dingin'nya tangan Nyonya Meneer mengolah jamu. Nyonya Meneer yang ringan tangan dan sangat peduli pada orang-orang di sekitarnya dengan senang hati meracik untuk mereka yang demam, sakit kepala, masuk angin dan terserang berbagai penyakit ringan lainnya. Sebagian besar yang mencobanya puas.
Semakin banyak yang merasakan khasiat jamu racikan Nyonya Meneer, semakin banyak pula permintaan padanya untuk mengantarkan sendiri jamu yang belakangan mulai dikemasnya itu. Kesibukan Nyonya Meneer di dapur tidak memungkinkan untuk memenuhi perintaan itu. Dengan berat hati dia minta maaf, dan sebagai ganti dia mencantumkan fotonya pada kemasan jamu buatannya. Tak ada yang keberatan, tak ada pula yang menduga bahwa di kemudian hari, jamu dengan potret seorang wanita ini melegenda.
Berbekal perabotan dapur biasa, usaha keluarga ini terus memperluas penjualan ke kota-kota sekitar. Bahkan, pada tahun 1919, Nyonya Meneer berhasil mewujudkan impiannya, mendirikan perusahaan "Jamu Jawa Asli Cap Portret Nyonya Meneer di Semarang". Untuk mempermudah pelanggan Nyonya Meneer juga membuka toko di Jalan Pedamaran 92, Semarang. Perusahaan terus berkembang dengan bantuan anak-anaknya yang mulai besar. Seorang putrinya, Nonnie hijrah ke Jakarta pada tahun 1940. Dialah yang merintis dibukanya toko Nyonya Meneer, di Jalan Juanda, Pasar Baru. Jamu yang tadinya muncul dari keterbatasan dan keprihatinan ini pun masuk ke ibukota dan meluas ke seluruh penjuru negeri.
Referensi : http://www.nyonyameneer.com/indonesia/profil-sejarah.php
Tidak ada komentar:
Posting Komentar